Menurut Rossi, balapan di tiga pekan beruntun selalu berisiko. Apalagi jika pembalap terkena sial harus cedera di satu balapan.
"Balapan di tiga pekan beruntun selalu menyulitkan. Ini bukan cara terbaik karena Anda bisa sangat mengalami cedera ringan di balapan pertama dan itu merugikan," katanya seperti dikutip crash.
"Saya tak suka balapan di tiga pekan beruntun. Ini bikin stress. Di sisi lain, Anda juga terus berada di atas motor sehingga bisa terus lebih cepat. Saya suka Motegi, tapi lebih suka lagi Phillip Island dan Sepang," paparnya.
Rossi saat ini masih berada di posisi kedua klasemen sementara MotoGP 2016. The Doctor masih tertinggal 52 poin dari pembalap Honda, Marc Marquez.
"Motegi trek yang bagus buat kami. Saya kerap dapatkan podium dan motor kami kompetitif. Tapi tiap tahun itu berbeda. Anda harus mengenal ban dan cuaca," ujarnya.*
"Balapan di tiga pekan beruntun selalu menyulitkan. Ini bukan cara terbaik karena Anda bisa sangat mengalami cedera ringan di balapan pertama dan itu merugikan," katanya seperti dikutip crash.
"Saya tak suka balapan di tiga pekan beruntun. Ini bikin stress. Di sisi lain, Anda juga terus berada di atas motor sehingga bisa terus lebih cepat. Saya suka Motegi, tapi lebih suka lagi Phillip Island dan Sepang," paparnya.
Rossi saat ini masih berada di posisi kedua klasemen sementara MotoGP 2016. The Doctor masih tertinggal 52 poin dari pembalap Honda, Marc Marquez.
"Motegi trek yang bagus buat kami. Saya kerap dapatkan podium dan motor kami kompetitif. Tapi tiap tahun itu berbeda. Anda harus mengenal ban dan cuaca," ujarnya.*
No comments:
Post a Comment
NO SPAM, Please....!