iklan

Sepakbola

Sepakbola

MotoGP

MotoGP

News

News

December 24, 2016

Putri Donald Trump diteriaki di pesawat

 Satu maskapai penerbangan menurunkan seorang penumpangnya dari pesawat setelah ia meneriaki Ivanka, putri sulung presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, dalam penerbangan dari New York.
"Ayahmu telah menghancurkan negara ini," teriak pria itu saat pesawat tengah bersiap untuk berangkat dari bandara John F.Kennedy di New York, seperti dituturkan seorang penumpang kepada situs TMZ.com.
Para saksi mata mengatakan Ivanka Trump mencoba untuk mengabaikan pria tersebut dan mengalihkan perhatian anak-anaknya dengan mainan.
Dalam pernyataannya, maskapai penerbangan JetBlue mengatakan bahwa 'keputusan untuk menurunkan penumpangnya dari dalam pesawat merupakan keputusan sulit'.

"Jika awak kabin memastikan bahwa ada penumpang yang bisa menimbulkan konflik di pesawat, penumpang tersebut akan diminta untuk turun dari pesawat terbang, terutama jika awak pesawat merasa situasi tersebut mengarah ke meningkatnya risiko selama penerbangan," katanya.

sebelum keberangkatan pesawat ke Palm Beach, Florida, seorang profesor dari universitas New York mencuitkan dalam twitternya bahwa ibu tiga anak Ivanka Trump dan suaminya Jared Kushner berada dalam pesawat 'penerbangan komersial' tersebut.
"Suami saya mengejar mereka untuk mengganggunya," cuit Matthew Lasner.
Menurut situs TMZ.com, pasangan Lasner yaitu Dan Goldstein, berteriak, "Mengapa ia ada dalam penerbangan kita? Ia seharusnya terbang dengan pesawat pribadi."
Namun Lasner kemudian mengeluarkan bantahan dalam twitternya bahwa 'suaminya menyatakan ketidaksenangannya dengan nada yang tenang, lalu staf JetBlue mendengar, dan mereka mendepak ia dan suaminya dari pesawat'.


Slot games-Pernyataan dari maskapai JetBlue lalu menambahkan bahwa keduanya kemudian terbang dengan penerbangan berikutnya.
Palm Beach adalah tempat kediaman mewah Trump yang bernama Mar-a-Lago, tempat ia berencana untuk menghabiskan musim liburan mendatang dengan keluarganya.

No comments:

Post a Comment

NO SPAM, Please....!